Dharmasraya, posinfo.co – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Dharmasraya, mengejar perekaman KTP elektronik (e-KTP) bagi 4520 pemilih pemula jelang Pilkada.
Pihaknya menargetkan perekaman rampung jelang Pilkada 2024 mendatang.
“Jadi kami saat ini tengah melakukan program perekaman KTP bagi pemilih Pemula,” kata Kepala Dinas Dukcapil Abdi Amri melalui Kasubag Perencanaan dan Pelaporan, Rizka Ulki, Senen (24/06/24).
Ia mengatakan dari target tersebut, kisaran seribuan orang di antaranya telah melakukan perekaman KTP elektronik.
Pihaknya telah menurunkan seluruh pegawai untuk perekaman di semua wilayah.
“Usai Pileg kemaren, kita sudah langsung melakukan perekaman Diometrik bagi pemilih pemula yang sudah berusia 17 tahun,” jelasnya.
Bukan itu saja, kini pihaknya juga tengah melakukan perekaman bagi warga yang telah berusia 16 tahun, di buktikan dengan membawa Kartu Keluarga (KK)
“Dengan catatan, bagi yang berusia 16 tahun, KTP nya, nanti saat berusia 17 tahun baru akan diberikan,” ucapnya.
Ia menjelaskan, perekaman e-KPT bagi pemilih pemula yang telah berusia 17 tahun, juga bisa di lakukan bagi mereka yang berada diluar Dharmasraya.
“Bagi yang berada di luar Dharmasraya, bisa melakukan perekaman dimana mereka tinggal, sesuai dengan keputusan Dirjen Dukcapil,” katanya.
Ia mengatakan, pihaknya akan menon aktifkan sementara NIK warga yang telah berusia 17 tahun, namun belum juga melakukan perekaman KTP.
“Secara otomatis, NIK nya tidak akan aktif, dan akan aktif kembali saat setelah perekaman,” sebutnya.
Lakukan Sosialisasi
Maka untuk mencapai hal tersebut, Dinas Dukcapil telah melakukan sosialisasi ke berbagai sekolah serta pihak nagari nagari, untuk diberitahukan kepada masyarakatnya masing-masing.
“Untuk sekolah SLTA sudah kita lakukan sosialisasi langsung, sedangkan nagari kami layangkan surat agar di sampaikan ke warganya,” kata Uki.
Ia menjelaskan, untuk perekaman pemilih pemula pada Pileg 2024 kemaren, Dukcapil targetkan perekaman sebanyak 2400 orang.
Sedangkan, capaian perekaman pada saat itu mencapai 1900.
“Sementara 500 lagi, mereka ini berada di luar Dharmasraya.”
“Maka untuk tahun ini, warga kita yang sekolah maupun tidak tetap bisa lakukan perekaman di tempat mereka tinggal,” ungkapnya
Ia menegaskan, nantinya data hasil perekaman tersebut akan di serahkan ke Dirjen Capil yang selanjutnya di berikan ke KPU pusat.(010)